Awal Maret, kami buka dengan melebarkan syiar literasi dalam Gerakan Literasi Lokal di wilayah Tulungagung. Bukanlah sesuatu yang wah, tapi Sanggar Kepenulisan PENA ANANDA CLUB berharap […]
Author: tjut zakiya
Simpanlah Draft Online
Mendengar nasib kawan yang kehilangan puluhan bahkan ratusan draft tulisan yang tersimpan dalam HP, lantaran HP-nya berpindah tangan, rasanya sedih sekali. Saya dapat merasakan kehilangan […]
Menaklukkan Musuh-Musuh Dalam Selimut
Lagi-lagi saya akan menuliskan pengalaman saya saja. Masih dari ruang pembelajaran, baik dari bilik Kelas Menulis maupun Pelatihan Penulisan. Sebelu saya cerita, sahabat pembaca dalam […]
Kolaborasi: Karya Tidak Berdiri Sendiri
Lega rasanya bisa mengajak mbak Retno, dari Sasana Budhaya Ngesthi Larasati, untuk berkolaborasi dalam pembacaan cerpen Lingkar Serimpi yang saya tulis. Sebenarnya kolaborasi ini telah kami […]
Menulislah Sedikit Demi Sedikit
Beginilah datangnya ide. Ketika menjelang shalat, mendadak ide tulisan ini muncul. Mau tidak mau segera dituliskan agar tidak melenyap begitu saja. Untungnya, waktu isya’ masih […]
Efek Domino Kesadaran Dari Gerakan Literasi
Geluduk sambung bersahut menanda hujan akan menyapa, begitu biasanya. Geluduk dan mendung tak berarti hujan, seperti kemarin (Kamis, 27/2/2015) siang di sesi-sesi terakhir Pelatihan Penulisan […]
Bahkan Keterangsangan itu Bergaya
Dalam sebuah sesi Kelas Menulis di salah satu Sekolah Dasar yang saya dampingi, ketika jam praktek menulis, selalu saja ada yang berteriak,”Temanya apa, bunda!!!” Ketika saya […]
Tingkat Menulis Tersulit
Akhirnya, cita-cita dan harapan Sanggar Kepenulisan PENA ANANDA CLUB untuk mendorong lahirnya penulis-penulis fiksi yang mengusung kekayaan kearifan lokal Tulungagung tercapai. Selama 3 hari, Selama – […]
Imitator Yang Andal
Awal bulan Februari lalu, tepatnya Sabtu (7/2/2015), kami (saya dan mas Siwi Sang) dari Sanggar Kepenulisan PENA ANANDA CLUB, mengajak keluarga pak Hamim untuk berbagi […]
Semangat MERDEKA
Malam kian larut. Tapi kami semua pun larut dalam semangat literasi bersama yang diusung oleh Sembilan Mutiara dalam Gebyar Literasi Ke-2 di kota kelahirannya, Trenggalek. […]